Mantai ke Santolo
foto: Raisan Al Farisi Liburan ke Garut kali ini agak sedikit melelahkan karena harus menempuh perjalanan panjang selama lima jam. Niat awal cuma mau nemenin Popi ngisi acara di Universitas Garut, malah jadi lanjut jalan ke Pantai Santolo. Dari zaman kuliah, nama Pantai Santolo udah sering banget saya dengar, tapi belum pernah sempat ke sana. Dulu sih jarang dapet izin orang tua untuk jalan jauh bareng temen-temen, bolehnya cuma bareng keluarga. Katanya Pantai Santolo bagus banget dan pasirnya putih. Saya langsung membayangkan Pantai Sawarna dan Legon Pari. Tapi ternyata gak se-eksotis itu. Kami harus menembus Kabupaten Garut dari ujung ke ujung untuk bisa sampai ke Pameungpeuk. Jalannya luar biasa berkelok dan berkabut. Karena anak-anak gak terbiasa dengan jalanan yang ekstrem begini, satu per satu mulai tumbang. Emica gak mau lepas dari pelukan. Rainier bahkan muntah di dalam mobil karena masuk angin. foto: Raisan Al Farisi Alhamdulillah setelah lihat laut mereka happy. Ini bukan pan