Parung Panjang Punya Situ Cinangsi

foto: Raisan Al Farisi

Gabut kali ini kami memutuskan buat jalan-jalan ke rumah teteh di Parung Panjang. Lokasinya masih di wilayah Bogor, tapi Bogor coret. Perjalanan dari rumah di Ciawi ke Parung Panjang aja harus ditempuh selama 3-4 jam, padahal masih satu kabupaten loh.

Terakhir ke rumah teteh itu waktu Rainier masih usia 15 bulan-an (baru bisa jalan). Waktu itu kami semua nginep bareng Bapak Mama juga. Sekarang kami pergi ke sana langsung dari Bandung.

Ternyata di negeri antah berantah ini ada wisata alam, namanya Situ Cinangsi. Lokasinya di Situ Rabak, Cikuda, Kecamatan Parung Panjang, Kabupaten Bogor, perbatasan Banten.

foto: Raisan Al-Farisi

Yang saya tahu, suasana situ hampir pasti selalu sejuk dan rindang. Tapi di Situ Cinangsi, udaranya panas walaupun anginnya besar.

Daerah Parung Panjang emang lumayan panas sih. Jadi kalau ada yang bilang Bogor itu sejuk, itu gak semua wilayah ya gays. Puncak aja yang paling sejuk.

Dari jalan raya, objek wisata ini gak keliatan sama sekali. Plangnya pun gak ada. Cuma ada lapangan buat parkir mobil.

Dari parkiran itu, kita harus jalan kaki kira-kira 200 meter ke lokasi. Tiket masuknya Rp10.000 untuk orang dewasa dan Rp5.000 untuk anak-anak.

Ada beberapa wahana air yang tersedia, kayak bebek-bebekan dan getek. Tapi karena kami bawa anak kecil dan takut ticebur, jadi gak naik dulu deh.

Ada beberapa spot foto juga kayak rumah-rumah bambu dan anjungan dari bambu. Di pinggiran danau ada beberapa tempat makan sederhana.

Daripada bingung mau ngapain lagi, akhirnya kita makan. Mie goreng dan buah kelapa to the rescue.

foto: Raisan Al Farisi

Wisata-wisata alam kayak gini kalau dikelola dengan serius bisa membangkitkan ekonomi warga sekitar deh kayaknya. Biasanya, 'penyakit' objek wisata yang dikelola warga adalah banyaknya pungli di luar tiket masuk, tapi di sini cukup bayar tiket dan wahana aja.

Tips main ke Situ Cinangsi, jangan pake baju tebel, kecuali emang lagi cuaca dingin, karena di sini udaranya cukup panas.