Criminal, Film Aksi dengan Sentuhan Emosional
dok: Summit Entertainment |
Sutradara: Ariel Vromen
Pemain: Kevin Costner, Gal Gadot, Ryan Reynolds, Gary Oldman, Tommy Lee Jones, Jordi Mollá, Michael Pitt
Seorang
penjahat kelas kakap, Xavier Heimdahl (Jordi Mollá), sedang berupaya mencari
Jan Stroop (Michael Pitt), hacker yang dikenal dengan julukan “The Dutchman.”
Stroop telah berhasil menciptakan program peretasan sistem keamanan kode
pertahanan nuklir dunia, dan Heimdahl ingin menguasainya.
Merasa
nyawanya terancam, Stroop meminta perlindungan kepada pemerintah Rusia dan ingin
menyerahkan program peretasan tersebut ke CIA. Lalu ia bertemu seorang agen CIA
London, Bill Pope (Ryan Reynolds). Nahas, di tengah upaya melindungi Stroop, Pope
tertangkap Heimdahl dan disiksa hingga tewas, sebelum ia bisa mengatakan di
mana Stroop berada.
Kepala CIA
London, Quacker Wells (Gary Oldman), menyayangkan kematian Pope karena seluruh
agen CIA tidak ada yang mengetahui keberadaan Stroop selain Pope. Ia kemudian
mengambil keputusan besar untuk memindahkan ingatan Pope ke dalam otak orang
lain.
Dr Franks
(Tommy Lee Jones) diketahui telah melakukan penelitian selama 18 tahun untuk
memindahkan ingatan makhluk hidup yang telah meninggal. Ia bersedia memindahkan
ingatan Pope ke dalam otak Jericho Stewart (Kevin Costner), sebagai uji coba
penelitian pertama kepada manusia.
Mesti tak
lagi bernafas, otak Pope terus diberi stimulus agar tetap memberikan respon.
Ingatan yang ada di otak tersebut dimasukkan ke dalam otak Stewart dengan sinar
tetha. Stewart yang merupakan tahanan berbahaya, dipilih menjadi penerima
ingatan karena menderita kelainan otak Lobus Frontal yang disebabkan oleh
trauma masa kecil.
Wells
sempat mengira proses pemindahan ingatan ini tidak berhasil hingga ia
membiarkan Stewart pergi. Namun, Stewart ternyata benar-benar memiliki sebagian
ingatan Pope. Ia bahkan mengetahui kode keamanan rumah Pope dan memasukinya.
Kini Stewart memiliki misi mencari tas berisi uang dan paspor pembebasan untuk
Stroop. Akan tetapi, saat ini ia justru menjadi target buruan utama CIA dan Heimdahl.
Merasa tak memiliki tempat aman untuk berlindung, ia kembali ke rumah Pope dan
bertemu istri Pope, Jillian Pope (Gal Gadot).
Setelah
menceritakan bahwa ada ingatan Pope di otaknya, Stewart bisa diterima oleh
Jill. Stewart yang sebelumnya tak memiliki emosi, mulai merasakan rasa kasih sayang
semenjak bertemu Emma, anak Bill dan Jillian Pope. Ia merasa seperti Pope,
menyayangi Jill dan Emma sepenuh hati.
Keesokan
harinya, Stewart bisa mengingat sesuatu, yaitu Stroop berada di Universitas
London, tempat Jill bekerja. Ia segera menuju tempat itu untuk mengambil tas
berisi uang dan paspor, serta menemui
Stroop.
Di waktu
yang sama, Jill dan Emma diculik oleh Heimdahl, ia mengancam akan membunuh
keduanya jika Stewart tidak menyerahkan Stroop. Stewart berhasil mengambil
program peretasan milik Stroop, sebelum Stroop terbunuh. Ia memberikannya
kepada Heimdahl demi mendapatkan Jill dan Emma kembali.
Wells marah
besar karena program peretasan Stroop jatuh di tangan Heimdahl. Meski demikian,
Stewart mengatakan telah memerintahkan Stroop agar rudal pertama yang akan
diluncurkan melalui program tersebut, akan berbalik menghancurkan Heimdahl.
Ternyata tidak hanya
ingatan Pope yang bersemayam di otak Stewart, emosi serta keahliannya juga ikut
terbawa. Setelah Heimdahl terbunuh, Wells merekrut Stewart menjadi agen CIA.
Criminal menggabungkan
dua genre film yang berbeda, yaitu science fiction dan action. Film ini tidak
hanya diwarnai baku tembak dan konflik antara CIA dan Heimdahl, tetapi juga terdapat
proses pemindahan ingatan manusia pertama yang dilakukan Dr Frank terhadap Bill
Pope yang telah meninggal dunia.
Pengambilan
gambar dilakukan di beberapa tempat di Inggris, seperti Camber Sands (EastSussex),
King’s Road (Kingston), Yateley (Hampshire), Blackbushe Airport (Camberley), Croydon
College, Surrey Quays Road (London), White’s Row (London Timur), dan di
Universitas London. Prosesnya memakan waktu satu tahun, sejak September 2014
hingga Agustus 2015.
Sutradara
Ariel Vromen menggandeng aktor kawakan Kevin Costner untuk berperan sebagai
Jericho Stewart yang harus berganti karakter ketika otaknya diisi ingatan Bill
Pope. Stewart digambarkan sebagai tahanan yang keji dan menyeramkan. Ia bisa
membunuh siapapun dengan cara yang kejam.
Karakternya
sedikit berubah setelah ia melewati proses operasi pemindahan ingatan. Costner berhasil
membawa karakter Stewart dari antagonis menjadi protagonis.
Sisi
kebaikan Stewart memberi sentuhan emosional di dalam film. Penonton diajak
merasakan bagaimana seorang pembunuh keji bisa begitu menyayangi anak kecil,
saat Stewart berusaha menyelamatkan Jill dan Emma.
Sementara
aktor top Ryan Reynolds hanya dimunculkan dalam beberapa adegan di awal cerita.
Meski ia dipasangkan dengan Gal Gadot, namun keduanya tidak dipertemukan di
dalam satu adegan.
Gal Gadot
sendiri berperan sebagai seorang ibu rumah tangga biasa. Jika dalam film-film
lain biasanya ia diberi peran keras, di film ini Gadot justru sama sekali tidak
terlibat aksi kekerasan lebih jauh.
Meski alur
cerita mengarahkan kemenangan di tangan CIA, namun film Criminal justru
menunjukkan banyak kecerobohan yang dilakukan CIA dalam menjalankan sebuah misi.
Bill Pope, yang disebut sebagai agen hebat CIA London, bisa dengan mudah
menyerah dan tewas di tangan musuh.
Selain itu,
beberapa kali Stewart dibiarkan pergi oleh kepala CIA London, Quacker Wells,
padahal Stewart menjadi tokoh kunci dalam menemukan Jan Stroop. Pada akhirnya, Heimdahl
pun tewas oleh kecerdikan Stewart yang bukan merupakan anggota CIA.
Comments
Post a Comment