Selamat Sekolah, Emica!

foto: Raisan Al Farisi Emica. Anak. Bungsuku. Sudah. Sekolah. Akhirnya, untuk pertama kalinya ninggalin Mica sendirian di luar rumah, tanpa Popi, Momi, teteh, dan pengasuhnya. Rasanya? Takjub! Mengingat betapa teguhnya pendirian Mica untuk gak sekolah waktu umur 4 tahun, dan melihat sekarang hatinya sudah luluh untuk melangkahkan kaki mungilnya ke dunia luar sendirian, rasanya kayak campur aduk di dada. Buat Mica yang mungkin gak suka dengan dunia baru, mau mencoba sekolah adalah sebuah prestasi. Mica jadi tau kalau di luar ada banyak hal yang belum dia eksplor, ada banyak orang yang belum dia temui, dan ada banyak tempat yang belum dia datangi. Untuk mencapai itu, ada keberanian yang harus keluar dari hati kecilnya. Suatu hari di usia 4 tahun, Mica akhirnya mengiyakan untuk sekolah setelah ratusan kali diberi pengertian. Awalnya, tentu saja menolak. Bahkan sampai menangis. Mungkin di pikirannya, dunia luar itu sebegitu menakutkan (kalau udah dewasa sih iya). Sebagai persiapan, saya su...