Posts

Showing posts from November, 2013

Dear Calon Guru di Universitas Penghasil Guru Terbesar di Indonesia...

Image
PAUD Pamanukan. (Foto: Fira Nursyabani) Guru, cita-cita saya sewaktu kecil. Memiliki cita-cita semulia itu tentunya tidak terlepas dari kekaguman saya terhadap kedua orang tua saya yang berprofesi sebagai guru. Tanpa tahu bagaimana sulit dan kerasnya perjuangan menjadi seorang guru, saya merasa suatu hari saya ingin terus berinteraksi dengan anak-anak. Namun, semakin lama cita-cita itu semakin memudar, bukan karena saya tidak lagi terkagum dengan profesi tersebut. Hanya saja semakin dewasa, semakin saya mengerti begitu berat tugas seorang guru yang sebenarnya. Saya tidak yakin saya mampu. Julukan mulia pun disematkan kepada profesi mulia tersebut, pahlawan tanpa tanda jasa. Berkaca pada sosok kedua orang tua saya yang sudah berpuluh-puluh tahun bergelut dengan profesi ini, saya menyetujui, benar mereka pahlawan. Kedua orang tua saya bukan pegawai negeri sipil (PNS), yang digaji tinggi oleh pemerintah dan disediakan berbagai tunjangan agar dapat hidup layak. Begitu banyak masyarakat I

Selamat Ulang Tahun, Tagoni..

Image
foto: Fira Nursya'bani Masih inget kan temen-temen satu geng saya di kampus yang centil-centil dan doyan makan? Yap Tagoni ! Gak terasa udah dua taun loh kami di ‘kata-katai’ oleh Pak Aminudin Aziz (lihat di sini ). Kami pun berencana untuk bertemu dan mengadakan acara kecil-kecilan. Setelah terjadi perdebatan panjang dan sengit di grup whatsapp soal tempat kumpul, akhirnya kami semua sepakat berkumpul di Kedai Ling Ling yang berlokasi di jalan Sukajadi. dok foto Tagoni dok foto Tagoni Setelah memesan makanan dan makan siang, acara dilanjutkan pada sesi tiup lilin dan foto-foto. Pertemuan ulang tahun kali ini cukup singkat karena Riestia dan pasangan harus segera pulang ke Wanayasa, dan juga Alfiani dan Prita yang tidak boleh pulang malam, akhirnya acara kami akhiri pukul empat sore. dok foto Tagoni dok foto Tagoni dok foto Tagoni Sampai jumpa tahun depan, selamat ulang tahun Tagony.

Makhluk Sosial yang Tidak Berjiwa Sosial

Image
“Manusia adalah makhluk sosial. Manusia tidak dapat hidup sendiri. Manusia selalu membutuhkan orang lain” itu yang saya pelajari selama dua belas tahun ‘memakan’ bangku sekolah. Pada kenyataannya, manusia di dunia ini memang banyak sekali sehingga mustahil jika manusia hidup secara individual, tidak membutuhkan orang lain, dan tidak berinteraksi. Tapi apa iya sebenarnya manusia itu makhluk sosial yang benar-benar memiliki jiwa sosial? Sampah foto: Fira Nursya'bani Kesadaran akan sampah sebenarnya sepele, tapi jika sudah terjadi banjir, timbul penyakit, dan bau, barulah kita merasa ke-tampar kalau ternyata hal sepele itu tidak selamanya harus disepelekan. Kita juga gak harus selalu menggantungkan masalah ini kepada tukang sampah. Beberapa dari kita bahkan hanya menumpuk-numpuk sampah tanpa ada tindak lanjut seperti membakar atau mendaur ulang. Masyarakat di sejumlah tempat sering kali menolak pembangunan tempat pembuangan akhir (TPA) di lingkungan mereka dengan alasan tak