Lihat Pameran Popi di Kiara Artha Park

foto: Raisan Al Farisi

Walaupun Kiara Artha Park udah jadi wisata hits di Bandung beberapa tahun belakangan, tapi kali ini jadi kali pertama kami dateng ke sini.

Tujuan awalnya, kami mau lihat pameran foto Popi Raisan dan om-om (tua amat) di Pewarta Foto Indonesia (PFI) Bandung, jadi masuknya gratis. Eh ternyata di sini anak-anak cukup senang karena banyak hiburan.

Waktu kami lagi ngaso karena kepanasan abis liatin foto, tiba-tiba ada pertunjukan air mancur di danau tengah. Air mancurnya 'menari' mengikuti irama lagu, ada total 3 lagu yang dimainkan.

Bagus dan seru banget. Anak-anak sampe gak ngedip, padahal udah nonton paling depan di pinggir danau. Pertunjungan dancing fountain di Kiara Artha Park ini berlangsung jam 10 pagi sampai selesai.

foto: Raisan Al Farisi

Setelah pertunjukan selesai, kita melipir ke mini zoo. Panas-panas gini anak-anak masih semangat ngasih makan kelinci dan kambing. Kalau kelinci ogah-ogahan makan karena udah kenyang, kambing justru kelaparan dan berebut makanan. 

foto: Raisan Al Farisi

Selanjutnya kami naik trem yang dari pagi keliling-keliling mulu gak ada capeknya. Kami harus bayar Rp5.000 per orang untuk dua putaran. Lumayan bisa lihat pemandangan sambil kena angin sepoi-sepoi setelah kepanasan ngasih makan binatang.

Rainier sempet nangis gak mau naik trem karena dia kira kami bakal balik ke rumah pake trem dan mobil ditinggal di sini. Hihi. Setelah naik sih anaknya happy lagi. 

foto: Raisan Al Farisi

Menjelang siang, kami mlipir cari makan di Kampung Korea. Lokasinya masih di kompleks Kiara Artha Park. Enak dong, udah ngebayangin topokki dan kimbab sampe ngiler.

Tapi kenyataannya, jangan berekspektasi bisa dapet menu Korea premium di Kampung Korea ini. Makanan asli Indonesia lebih enak daripada makanan Koreanya. Beneran deh.

Bisa jadi karena di sini pengelola bekerja sama dengan UMKM untuk mengisi stand-stand makanan, jadi makanan yang disediakan juga bukan bener-bener makanan dengan cita rasa Korea.

Tapi di luar soal makanan, anak-anak cukup senang dan bilang pengen lagi main ke sini, terutama buat nonton dancing fountain.

Comments

Popular posts from this blog

Kerajian Tangan Tas Sedotan

Main di Kebun Teh Puncak

"Karma Dalem Boncel"